MAGETAN (Jatimnesia.com)- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magetan menggelar sosialisasi peran media massa jelang tahun politik 2024.
Peran media dinilai vital karena menjadi jujugan informasi publik ditengah gempuran media sosial (Medsos).
Sosialisasi bertajuk ” Peran Media Masa dan Media Komunikasi Digital Dalam Pengawasan Partisipatif Pemilu Serentak 2024″ dihadiri kurang lebih 50 media yang tergabung dalam berbagai organisasi wartawan di Kabupaten Magetan.
Menurut Ketua Bawaslu Kabupaten Magetan Hendrad Subiyakto kesamaan persepsi merupakan perihal penting dalam menghadapi pemilu yang akan datang antara Bawaslu dan Media. ” Minimal terjalin komunikasi dan menyamakan presepsi terkait dengan pengawasan pemilu 2024, ” kata Ketua Bawaslu Magetan, Rabu (6/7).
Bawaslu Kabupaten Magetan memastikan akan menyediakan informasi seluasnya untuk awak media mulai tahapan hingga pemilihan umum (Pemilu) digelar. ” Kami akan transparan kepada rekan – rekan media terkait informasi pemilu di Bawaslu, meskipun kami tidak ada keharusan atau kewajiban selalu merilis informasi,” ungkap Muries Subiyantoro, Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga, Bawaslu Kabupaten Magetan, Rabu ( 6/7).
Tidak hanya pada peserta Pemilu, Bawaslu Kabupaten Magetan juga akan menjadi pengawas seluruh stakeholder di Kabupaten Magetan agar tidak melanggar pelaksanaan umum baik Pemilu Legislatif , Pemilu Kepala Daerah maupun Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. ” Termasuk media, kami juga akan ada pengawasan agar tidak ada pelanggaran Pemilu,” pungkas Muries Subiyantoro.
Sebagai informasi, sosialisasi Bawaslu dengan Awak Media juga menghadirkan Wakil Ketua (Waka) Bidang Organisasi PWI Propinsi Jawa Timur Machmud Suharmono sebagai Narasumber melalui Virtual.
