KOTA MADIUN (Jatimnesia.com) – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Madiun Jawa Timur saat ini berjibaku mencari solusi untuk mencukupi stok darah.
Pasalnya, jumlah pendonor darah diwaktu bulan Ramadan turun drastis. ” Karena kondisi seperti ini pasti ada penurunan pendonor darah. Jadi kegiatan di siang hari kan berkurang dan kegiatan di malam hari juga mungkin berkurang juga kan, walaupun malam bisa donor darah tapi tetap mungkin kondisi belum fit ya tentu ada penurunan donor darah, ” kata Dwi Santoso, penanggung jawab bidang pelayanan di unit donor darah PMI Kota Madiun, Senin (18/4).
Salah satu solusi memenuhi stok darah, Dwi Santoso mengaku akan mengajak jemaat gereja di Kota Madiun untuk mendonorkan darahnya. ” Kami juga menghimbau dan mengajak saudara-saudara kita di jamaah gereja untuk aktif donor darah di bulan suci ramadan, dan insyaallah ini sudah ada dari beberapa gereja yang nanti akan kita serahkan pada tanggal 24 dan 25 di bulan ini, ” tandasnya.
Meski jumlah pendonor berkurang, namun Dwi Santoso memastikan jika stok darah di PMI Kota Madiun relatif aman. ” Untuk stok aman,” pungkasnya.