PONOROGO (Jatimnesia.com)- Kejadian ambruknya proyek jembatan Mijil Desa Grogol Kecamatan Sawoo memancing keprihatinan semua pihak, salah satunya Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko.
Sugiri Sancoko meminta kontraktor yang memiliki pekerjaan di Kabupaten Ponorogo jangan main – main dengan struktur konstruksi fisik.
Bupati berharap peristiwa ambruknya proyek Pemerintah kabupaten (Pemkab) Ponorogo hingga memakan korban jiwa terakhir kalinya terjadi. ” Untuk kontraktor jangan main-main biar tidak ada kejadian seperti ini lagi”, kata Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo, Kamis (16/12).
Sugiri Sancoko meminta kasus ambruknya proyek Jembatan Mijil ditangani Aparat Penegak Hukum (APH). ” Kasus ini biar pihak berwajib yang akan menangani, untuk masalah teknis nanti biar kepala dinas yang akan mengurusi,” tegas Bupati Ponorogo.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Kabupaten Ponorogo Hendry Indra Wardana mengatakan pihaknya akan segera meneliti tentang penyebab ambruknya pondasi proyek jembatan Minjil.
Sesuai jadwal proyek jembatan yang menghubungkan dukuh Mijil dan dukuh Mingging desa Grogrol Kecamatan Sawoo ini dimulai 8 Oktober selesai 21 Desember 2021. “ Kejadian ini masih progres masa kontrak belum penyerahan, nanti akan kita evaluasi setelah selesai kontrak,” ungkap Kepala DPUPKP Ponorogo.
