PACITAN (Jatimnesia.com) -Desa Tanjungsari, Kecamatan Pacitan mendapatkan kucuran dana dari Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) sebesar Rp 1 Miliar.
Kepala desa (Kades) Tanjungsari, Yudo Antoro, mengamini kabar tersebut. ” Program Kotaku ini anggaranya sebesar satu milliar rupiah, saat ini kita bagi di dua lokasi dalam satu desa,” kata Kades Tanjungsari, Sabtu (5/3).
Sebagai informasi, Program Kotaku merupakan salah satu upaya strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di perkotaan dan mendukung “Gerakan 100-0-100”, yaitu 100 persen akses air minum layak, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
Program Kotaku dalam pelaksanaannya menggunakan platform kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, kota/kabupaten, masyarakat dan stakeholder lainya dengan memposisikan masyarakat dan pemerintah kabupaten/kota sebagai pelaku utama (nakhoda).
Sumber pembiayaan Program Kotaku berasal dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, swadaya masyarakat dan pemangku kepentingan lainya (stakeholder) serta dari lembaga mitra pembangunan pemerintah (World Bank-WB Asian Infrastructure Investment Bank-AIIB dan Islamic Development Bank-IsDB). Berdasarkan kebutuhan total pembiayaan, sumber dari mitra pembangunan pemerintah (Loan) sekitar 45%.
Sebagai informasi, anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) VII (Tujuh) Jawa Timur, Edhi Baskoro Yudhoyono (EBY) hadir dalam peresmian program KotaKu di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Pacitan bersama Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji.