PACITAN (Jatimnesia.com)- Harga cabe rawit di Kabupaten Pacitan mencapai Rp 70 ribu per Kilogram (Kg). Meroketnya harga cabe membuat pemilik warung di Pacitan kalang kabut.
Sejumlah pedagang makanan diarea terminal taxi Arjowinangun terpaksa mengurangi takaran cabenya . ” Saya terpaksa mengurangi takaran cabe rawit, karena harganya yang semakin mahal. Kalau seperti ini kami bisa bangkrut,” kata Wati, salah satu penjaja makanan, Kamis (9/12).
Melambungnya harga cabe juga dikeluhkan pedagang sayur di pasar tradisional Arjowinangun Kabupaten Pacitan.
Atun (50), salah satu pedagang cabe rawit mengaku ketika harga normal dirinya bisa menjual lebih dari 1 Kuintal perhari, namun kini dengan stok 10 Kg saja tidak habis. ” Terpaksa saya mengurangi jualan cabe rawit, karena pembelinya juga sedikit. Dan bila pun beli yang biasanya lebih dari 1 kilogram, saat ini hanya mampu beli setengah kilogram. Padahal ketika harga masih normal setiap hari cabe yang saya jual bisa habis satu kwintal, bahkan lebih,” ungkapnya.