• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Advertorial / Berita Update / Pemerintahan

Rabu, 2 Februari 2022 - 15:31 WIB

Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi Launching Aplikasi Srigati .

Penandatanganan Pengelolaan Dana Desa (DD) Antara Pemerintah Desa (Pemdes)  Dengan Bank Jatim disaksikan Bupati Ngawi Ony Anwar Harson, Sekda Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto dan Kepala Dinas PMD Ngawi Kabul Tunggul Winarno. (Ferdy/Ngawi).

Penandatanganan Pengelolaan Dana Desa (DD) Antara Pemerintah Desa (Pemdes) Dengan Bank Jatim disaksikan Bupati Ngawi Ony Anwar Harson, Sekda Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto dan Kepala Dinas PMD Ngawi Kabul Tunggul Winarno. (Ferdy/Ngawi).

NGAWI (Jatimnesia.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (KISP) melaunching Aplikasi Srigati (Sistem Informasi Desa Terintegrasi) di Kurnia Convention Hall Ngawi, Rabu (2/2).

Aplikasi Srigati merupakan sebuah sistem informasi desa terintegrasi dimana didalamnya berisikan menu statistik yang dapat menyajikan data penduduk dalam bentuk grafik, menu data keuangan yang memungkinkan Pemerintah Desa berintegrasi dengan sistem keuangan desa serta menu layanan mendiri sehingga masyarakat diharapkan dapat memenuhi kebutuhan surat menyurat secara mandiri.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan, Aplikasi Srigati merupakan upaya pemenuhan reformasi birokrasi terkait pengelolaan dana desa, dimana atas arahan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar monitoring dana desa dapat dilihat dengan mudah, presisi serta akunbilitasnya semakin hari semakin baik.

” Ini sebagai komitmen kita dalam mendampingi seluruh kepala desa di pemerintahan desa masing-masing, supaya dalam penyusunan, mulai dari perencanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) sampai ke implementasi, output, income dan manfaatnya bisa jelas terpantau indikatornya, ini dalam upaya bagaimana kegiatan kegiatan dari dana desa itu bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat,” kata Ony Anwar Harsono , Rabu (2/2).

Baca Juga :  Di Madiun, Ranmor IRT Dibawa Kabur OTK

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (KISP) Kabupaten Ngawi Wahyu Sri Kuncoro, mengaku jika aplikasi Srigati merupakan hasil kolaborasi Pemerintah desa (Pemdes) dengan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi menggunakan sistem open source, dimana aplikasi ini merupakan pengembangan dari sistem yang sudah ada dengan domain ngawi.id. Dari sistem open source ini Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi bisa mengembangkan berbagai menu mulai dari data pelayanan sampai dengan pendataan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).

Baca Juga :  Fakta Membanggakan AKP Agnis Juwita Manurung, Kasat Lantas Polres Malang.

” Dengan era digital ini layanan masyarakat harus semakin cepat, serta dapat diakses dari mana saja, kedepan tidak perlu tanda tangan basah cukup tanda tangan digital tidak perlu nunggu pak lurah ada atau tidak ada ditempat, semakin cepat dan efisien harapanya,” ungkap Wahyu Sri Kuncoro.

Aplikasi Srigati akan mengembangkan berbagai teborosan layanan untuk masyarakat yang cepat dan efisien. Kedepan melalui data Nomor Induk Kependudukan (NIK) layanan masyarakat akan semakin mudah. ” Mungkin ini tahap awal, yang akan kita kembangkan adalah surat menyurat. Selanjutnya kita integrasi dengan Kependudukan melalui NIK. Melalui layanan berbasis NIK akan kelihatan mana keluarga yang membutuhkan bantuan atau melihat data bantuan apa yang telah diterima,” pungkas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi. (Adv).

Share :

Baca Juga

Berita Update

Pembeli Daging Di Kota Madiun Kuatir Ternak Terjangkit PMK.

Berita Update

Wajib Terapkan Kelas Standar Pasien JKN, Ini Kata Dirut RSUD Sayidiman Magetan.

Berita Update

Bupati Madiun Ajak Sinergitas Tangani Bencana.

Advertorial

Pemkab Magetan Terima Sertifikat Tanah Aset Daerah Dari Kejari Magetan

Berita Update

Tanaman Dirusak Tikus, Petani Madiun Terancam Gagal Panen.

Berita Update

Bupati Ponorogo Janjikan Warga Difabel Masuk BPJS.

Berita Update

Dampak Wabah PMK, Penjualan Hewan Kurban Di Madiun Anjlok.

Berita Update

Mahasiswa KKN Unmer Madiun Bantu UMKM Dapatkan Ijin Gratis.