• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update / Kesehatan

Selasa, 1 Maret 2022 - 21:23 WIB

Dinkes Pacitan Minta Waspadai Kecepatan Penularan Varian Omicron.

 dr. Trihariadi Hendra Purwaka, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan ( Apriyanto/Pacitan)

dr. Trihariadi Hendra Purwaka, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan ( Apriyanto/Pacitan)

PACITAN (Jatimnesia.com) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pacitan meminta masyarakat untuk waspada terkait kecepatan penularan Covid-19 Varian Omicron.

Kelompok Lanjut usia ( Lansia) dan Komorbit, memiliki resiko terpapar Covid-19 lebih tinggi, khususnya yang tidak mendapat suntikan Vaksin. ” Masyarakat kami harapkan tetap waspada dan tetap harus pada perlindungan, kalau memang Omicron itu tidak sebahaya dulu itu bagi orang yang sudah melakukan vaksinasi karena sudah mempunyai kekebalan tubuh,” kata dr. Trihadi Hendra Purwaka, Kepala Dinkes Kabupaten Pacitan, Selasa (1/3).

Baca Juga :  Pengguna Jalan Di Pacitan Keluhkan Hilir Mudik Truk bongkar Muat Kayu Sengon

Kadinkes Pacitan menerangkan, jika virus Covid-19 varian Omicron dinilai kefatalanya tidak terlalu berbahaya, namun daya penularanya relatif cepat. ” Memang benar, untuk Omicron kefatalannya memang lebih rendah dibandingkan dengan Varian Delta, namun daya penularanya tinggi,” jelas Trihadi Hendra Purwaka.

Meski begitu, pria yang lebih akrab di sapa dokter Hendra tersebut menerangkan, bagi orang yang Komorbit atau belum terlindungi vaksin, terutama para lansia segera melakukan vaksinasi, pasalnya biarpun kefatalan Omicron tidak terlalu berbahaya namun tetap dapat mengakibatkan kematian.” Tapi bagi orang yang Komorbit yang belum terlindungi vaksin terutama Lansia bila terkena Covid-19 ya bahaya juga, dan ada beberapa yang meninggal dunia,” pungkas Kadinkes Pacitan.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Bau Tidak Sedap Gedung Literasi

Berita Update

Perbaikan Jembatan Ngantru, Jalur Ngawi – Bojonegoro Dialihkan Jalan Alternatif.

Berita Update

Edarkan Bahan Peledak, Warga Magetan Dan Ponorogo Dibekuk Polisi

Berita Update

Warga Berharap Pemkab Pacitan Keluarkan Regulasi Perlindungan Burung Hantu.

Berita Update

Menengok Suliyah, Warga Pacitan Miskin Materi Namun Kaya Budi.

Berita Update

Bupati Aji Apresiasi Peran Pers Pacitan.

Berita Update

Ritual Suro,Pendaki Magetan Meninggal Di Gunung Lawu.

Berita Update

Hergunadi Minta Laporan ASN Magetan Tidak Netral.