PACITAN (Jatimnesia.com)- Jembatan rusak serta banyaknya jalan berlubang di Kabupaten Pacitan mendapat sorotan Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pacitan.
Data Legislator Pacitan, di Kecamatan Ngadirojo ada 2 jembatan yang mengalami kerusakan, yaitu jembatan Cangkring dan jembatan gantung di Desa Wiyoro. Sedangkan infrastruktur jalan berlubang jumlahnya tersebar disepanjang jalur Poros Kabupaten Pacitan.
Pujo Setyohadi, Ketua Komisi 4 DPRD Pacitan mengatakan, dengan kondisi kerusakan jembatan serta banyaknya jalan berlubang perlu mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah (Pemda) Pacitan agar segera mendapat perbaikan.” Ini menjadi catatan serta koreksi juga. Memang spesifikasi teknis apapun yang terkait dengan konstruksi bangunan harus menjadi evaluasi terutama jembatan. Dalam kurun waktu membangun bangunan kedepan tentu menjadi evaluasi OPD terkait,” kata Pujo Setyohadi, Selasa (21/12).
Pujo Setyohadi berharap agar Bantuan Tak Terduga (BTT) bisa ditambah, mengingat wilayah Kabupaten Pacitan sebagai gudangnya bencana alam. Tentu besar pengaruhnya terkait dampak bangunan.Sedangkan APBD Pacitan menjatah pos BTT hanya berkisar Rp 3 – Rp 4 miliar.
“ Secara laporan bentang jalan dalam kondisi baik telah sesuai dengan target RPJMD. Memang kita mengakui bahwa ada progres sekitar 4 persen dalam setahun, namun jalan itu juga mengalami kerusakan diangka kurang lebih 2 persen. Jadi secara akumulatip membangunnya itu hanya 2 persen saja. Kondisi Pacitan yang letak geografisnya rawan bencana, kemudian kontur tanah ngelo atau gembur itu yang ikut menyebabkan jembatan atau jalan gampang ambles, “ pungkas Politisi Partai Demkorat tersebut.
