PACITAN- (Jatimnesia.com)- Ketua Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pacitan Arif Setia Budi mengingatkan sejawatnya agar terus meningkatkan kompetensi sebagai Legislator.
Alih – alih langgeng di kantor Dewan, kursi yang bersangkutan dapat tergantikan dengan wajah baru yang unggul suara di Daerah pemilihan (Dapil) yang diwakilinya.
” Politisi harus bisa menyesuaikan perkembangan zaman dan harus mampu mengedukasi masyarakat baik online maupun offline. Politisi tidak boleh berhenti berfikir dan bergerak jika hanya di zona nyaman saja, jangan salahkan jika tahun 2024 kursinya di ambil oleh yang lain,” katanya Arif Setia Budi, Rabu (19/1).
Pendampingan konstituen harus dijaga, agar tercipta komunikasi biletaral yang baik. ” Pada prinsipnya edukasi terus-menerus dari segala aspek harus dilakukan. Keberdayaan ekonomi masyarakat harus di tingkatkan, kesadaran akan perkembangan dunia yang semakin cepat harus juga difahamkan,” jelas Arif Setia Budi.
Anggota DPRD tidak dapat menghindari perkembangan teknologi. Era digital seluruh lapisan masyarakat khususnya Wakil rakyat harus melek teknologi. ” Era 4.0 hampir seluruh masyarakat di hadapkan pada dunia digital, semua menggunakan android, dimana mereka bisa melihat dunia cukup melalui alat media tersebut. Nah disitulah politisi harus cerdas dalam membaca sikap, tingkah laku masyarakat dalam setiap periodik,termasuk perilaku politik masyarakat itu sendiri, ” pungkas Arif Setia Budi.