PACITAN (Jatimnesia.com)- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Pacitan, Gagarin, angkat bicara terkait absennya Fraksi Partai Golkar (F-Golkar) dalam Rapat Paripurna DPRD terkait Raperda APBD tahun anggaran 2022.
Menurut Gagarin yang juga Wakil Bupati Pacitan, tidak hadirnya Fraksi Golkar merupakan seni dari perjuangan untuk mempertahankan pendapat dan pandangan. ” Tidak hadirnya Fraksi Golkar yang menyebabkan tidak quorumnya anggota rapat paripurna, karena lebih demi masyarakat dan Pacitan dalam perbaikan APBD 2022 sebelum ditetapkan”, kata Ketua DPD Partai Golkar Pacitan, Kamis (25/11).
Gagarin menilai masih banyak keluhan terkait Raperda APBD Tahun 2022, salah satunya dari Forum Kepala Desa terkait menurunnya besaran ADD. “ Anggaran alokasi dana desa ini mengalami penurunan. Dan dana perimbangan juga menurun, kemampuan keuangan daerah menurun. Namun demikian kita akan bisa menyikapi lebih bijaksana. Janganlah penurunan ini kemudian dibebankan pada semua lini.” ujarnya.
Terpisah, Ketua Fraksi Partai Demokrat Pacitan Arif Setya Budi, optimis agenda sidang Paripurna DPRD tentang Raperda APBD tahun anggaran 2022 yang dijadwalkan besok (26/11) dipastikan memenuhi quorum. ” Dua anggota dari fraksi dari Partai Demokrat dan PDI yang sebelumnya absen sudah kami hubungi malam ini, dan InsyaAllah besok pagi disahkan, ” ungkap Arif Setya Budi.