• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update / Pendidikan

Kamis, 9 Juni 2022 - 16:33 WIB

Guru Di Magetan Wajib Melek Iptek.

Bupati Magetan Suprawoto bersama Kepala Dinas Dikpora Magetan Suwata Dan Pemenang Video Pembelajaran. ( Joko Nugroho/Magetan).

Bupati Magetan Suprawoto bersama Kepala Dinas Dikpora Magetan Suwata Dan Pemenang Video Pembelajaran. ( Joko Nugroho/Magetan).

MAGETAN (Jatimnesia.com)- Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Magetan, Suwata, berharap tenaga pendidik di Kabupaten Magetan melek Teknologi.

Konsep Merdeka Belajar mengharuskan guru membuat inovasi untuk sarana belajar bagi anak didik, khususnya dengan basis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek). ” Guru harus memiliki inovasi guna mendukung kegiatan belajar mengajar,” kata Suwata, Kepala Dikpora Kabupaten Magetan, Kamis (9/6).

Dijelaskan Suwata, metode belajar dapat berupa video yang dapat diterima oleh anak didik, tentunya dengan kemasan menarik sesuai dengan materi pembelajaran. ” Materi berupa video yang dibuat oleh guru, saya rasa akan dapat meningkatkan kualitas anak – anak,” jelas Kadis Dikpora Magetan.

Baca Juga :  BPJS Jadi Syarat Permohonan Izin Usaha, DPMPTSP Magetan Tunggu Sistem Pusat.

Sementara itu, Bupati Magetan Suprawoto mengapresiasi kreatifitas sejumlah pendidik di Kabupaten Magetan yang memproduksi video – video pembelajaran. ” Ini salah satu upaya dari teman-teman Kelompok Guru Agama Islam di Magetan membuat konten-konten bagaimana pelajaran pendidikan agama ini menjadi menyenangkan, menarik, dan bisa diakses dimanapun”, ungkap Suprawoto.

Baca Juga :  Kasus DB Di Pacitan Naik, Ratusan Rumah Di Fogging.

Dihadapan Kelompok Guru Agama Islam Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Suprawoto menilai bahwa perilaku dan etika di Media Sosial (Medsos) cukup memprihatinkan dan berharap dengan konsep pembelajaran yang menyenangkan bisa menarik perhatian siswa. ” Saya tadi sudah berpesan bahwa pembelajaran ini harus menyenangkan. Sehingga anak kita antara apa yang diajarkan itu selaras dengan perilaku “, pungkas Bupati Magetan.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Ponorogo Level 3, Bupati Minta Jangan Terlalu Euforia Rayakan Tahun Baru.

Berita Update

DPRD Magetan Juga Terima THR.

Berita Update

Ribuan Buruh Pabrik Dan Petani Tembakau Di Pacitan Bakal Terima BLT.

Berita Update

Tradisi Larung Buceng Gono Bau Di Telaga Sarangan, Ngalap Berkah Sekaligus Tolak Balak.

Berita Update

Bupati Magetan Matangkan Konsep Sarangan Wisata Bebas Polusi.

Berita Update

Nelayan Pacitan Kini Berburu Ubur- Ubur.

Berita Update

Bupati Magetan Berhentikan Kades Kediren.

Berita Update

Proyek Mobil PCR Rp 3,8 Miliar BPBD Magetan Terancam Muspro.