MAGETAN (Jatimnesia.com)- Terjadi Panic Buying di kalangan masyarakat Kabupaten Magetan pada kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM), Rabu (31/8).
Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dibanjiri masyarakat yang ingin membeli BBM. Antrian mengular terjadi hingga Rabu (31/8) malam.
Menurut keterangan salah satu pegawai SPBU di Magetan, hal ini terjadi akibat kabar kenaikan BBM mulai Kamis (1/9). ” Katanya BBM naik, jadi masyarakat berbondong – bondong membeli BBM,” kata Sugiono, petugas SPBU desa Maron, Kecamatan Karangrejo kepada Jatimnesia.com.
Diungkapkan Sugiono, sebelumnya pembeli BBM di SPBU tempat dirinya bekerja normal. Namun sejak petang ledakan pembeli terus terjadi. ” Ini sudah akan habis, biasanya pembeli jumlahnya biasa,” terangnya.
Salah satu pembeli BBM, Achmad Basuki (45) warga Kecamatan Karangrejo mengamini jika kabar harga BBM membuat masyarakat kalang kabut. ” Masyarakat paniklah, akhirnya kayak gini daripada besok sudah mahal mending beli sekarang,” ujarnya.