PACITAN – (Jatimnesia.com) Nyamuk Demam Berdarah (DB) dan Cikhungunya mulai menyerang Kabupaten Pacitan. Sebanyak 57 Kasus dilaporkan Dinas Kesehatan (Dinkes) terjadi para periode awal Desember 2021.
Kasus DB dan Cikhungunya menyebar di 12 Kecamatan di Pacitan, namun endemik berada di Kecamatan Pacitan. ” Sejak November kemarin memang terjadi peningkatan terkait warga terkena, dan saat ini jumlahnya ada 57 kasus,” kata dr. Nur Farida, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Pacitan, Minggu (5/12).
Sebagai upaya mencegah menjalarnya kasus DB dan Cikhungunya digelar Fogging ratusan rumah penduduk oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pacitan bersama aparat gabungan TNI /POLRI, Minggu ( 5/12).
Kurang lebih ada 500 unit rumah warga Desa Sirnoboyo dan Arjawinangun diasapi oleh Tim gabungan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Pacitan. ” Jadi setelah terjadi peningkatan angka kasus cikhungunya dan demam berdarah di Kecamatan Kota seiring musim penghujan seperti saat ini, kita dari TNI/Polri bekerjasama dengan Dinas Kesehatan berupaya mengurangi penyebaranya dengan kegiatan PSN dan Fogging , ” ujar Kapten Kav. Dadut Setiawan, Komandan Rayor Militer ( Koramil) Pacitan, Minggu (05/12).
Diharapkan, kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan, terlebih saat ini musim penghujan sehingga perkembangbiakan nyamuk sangat cepat. ” Kegiatan PSN dan Fogging ini akan terus digalakkan diseluruh wilayah guna memberantas lingkungan berkembangbiaknya sarang nyamuk , terutama wilayah endemik yang ada di Kecamatan Kota,” pungkas Dadut Setiawan.