MAGETAN (Jatimnesia.com)- Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Magetan terus meluas. Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Magetan kembali mencatat, ada lima hewan Sapi yang terjangkiti wabah PMK.
Kelima sapi tersebut yakni milik warga Desa Pencol, Kecamatan Kartoharjo sebanyak 2 ekor dan 3 ekor milik warga Desa Tamanarum Kecamatan Parang. ” Ada laporan, dan ini masih nunggu konfirmasi teman-teman dilapangan,” kata Nur Haryani, Kepala Disnakan Kabupaten Magetan, Selasa (18/5).
Menurut Nur Haryani, selama kesadaran masyarakat khususnya pemilik ternak terkait hilir mudik belum ada, penyebaran wabah PMK akan semakin meluas. ” Selama kesadaran pelaku usaha peternakan terkait lalu lintas ternak ini belum ada, ya resiko penyebaran semakin meluas,” jelas Kadisnakan Magetan.
Sebagai informasi, populasi sapi di Kabupaten Magetan mencapai 118.750 ekor pertahun. Sentra ternak sapi berada di Kecamatan Poncol, Plaosan, Panekan, Sidorejo, Parang, Lembeyan dan Bendo.