Magetan (Jatimnesia.com) – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan bakal meminta tambahan vaksin kepada Pemprov Jatim sebanyak 89 ribu dosis.
Diharapkan, suntikan 89 ribu dosis tersebut akan menutup target 70 % vaksinasi penduduk Kabupaten Magetan guna menyandang level 1. ” Akan kita usulkan tambahan 89 ribu dosis vaksin kepada Pemprov Jatim,” kata Hergunadi, Sekretaris daerah (Sekda) Magetan, Minggu (3/10).
Dijelaskan Sekda, stok 25 ribu dosis vaksin Pemkab Magetan diprediksi habis Kamis ( 7/10) mendatang. ” Kamis stok vaksin 25 ribu perkiraan habis,selanjutnya akan kita minta tambahan 89 ribu vaksin.” ungkap Hergunadi.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Magetan, Rohmad Hidayat, memastikan jika vaksinasi dosis satu di Kabupaten Magetan mencapai 44,55 % (persen) dan dosis dua mencapai 19,59% periode Jumat (2/10). ” Dosis satu 44,45 persen dan dosis dua 19,50 persen,” ungkap Rohmad Hidayat, Minggu (3/10).
Sedangkan untuk vaksinasi warga Lanjut usia ( Lansia) capaian Kabupaten Magetan sebanyak 30,28 persen dengan target 103,387 Lansia.” Lansia capaian vaksinasi masih kurang 70% persen,” ujar Plt Kadinkes Kabupaten Magetan.
Sebagai informasi, Kabupaten Magetan saat ini menyandang status level 3, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 43 Tahun 2021 Tentang PPKM level 4,3 dan 2 Covid-19 Wilayah Jawa – Bali.
Jika mengacu pada Inmendagri 43/ 2021, penurunan level Kabupaten/Kota dari level 3 (tiga) menjadi level 2 (dua), dengan capaian total vaksinasi dosis 1 (satu) minimal sebesar 50% (lima puluh persen) dan capaian vaksinasi dosis 1 (satu) lanjut usia di atas 60 (enam puluh) tahun minimal sebesar 40% (empat puluh persen).
Sedangkan, Kabupaten/Kota dari level 2 (dua) menjadi level 1 (satu), dengan capaian total vaksinasi dosis 1 (satu) minimal sebesar 70% (tujuh puluh persen) dan capaian vaksinasi dosis 1 (satu) lanjut usia di atas 60 (enam puluh) tahun minimal sebesar 60% (enam puluh persen).
