MAGETAN [ Jatimnesia.com] – Menghadapi cuaca ” bediding” yakni fenomena suhu udara dingin yang terjadi di tengah musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Magetan dalam beberapa hari terakhir, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan menghimbau masyarakat untuk lebih menjaga kesehatannya terutama dari penyakit Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA).
Selain ISPA, cuaca bediding juga membawa dampak penyakit bagi masyarakat salah satunya Diare. ” Ya utamanya infeksi saluran pernapasan itu kasus-kasus yang banyak di musim-musim seperti ini, dan juga kasus-kasus penyakit menular yang lain seperti diare, biasanya mulai muncul. Untuk trendnya kami belum dapat laporan, biasanya sih kalau trend-trendnya ya kasus-kasus infeksi penyakit saluran pernapasan paling banyak muncul, ” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Magetan dr Rohmat Hidayat, Kamis (11/7).
dr Rohmat Hidayat juga memaparkan jika sebaran nyamuk Aedes aegypti juga tinggi dikala musim Kemarau. ” Dan juga himbauan kami tetap waspada demam berdarah ya, karena curah hujan kadang hujan kadang kering itu bisa menyebabkan timbulnya genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, nah ini harus ada kewaspadaan dari masyarakat untuk tetap melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk, ” jelas Kadinkes.
Karena itu pihaknya meminta masyarakat memperhatikan kondisi kesehatan dengan rajin minum air putih, olahraga serta memilih makanan yang sehat.
” Intinya menghadapi cuaca seperti ini yang pertama jaga daya tahan tubuh dengan cara olahraga teratur, banyak minum air putih, istirahat yang cukup, konsumsi makanan-makanan bergizi serta hindari makanan atau minuman yang tidak terjaga kebersihannya, ” pungkasnya.
Penulis : Joko Nugroho