MAGETAN (Jatimnesia.com)- Mayat Sadali (46), Warga dukuh Ndukuh, Dusun Nglemi, RT 10/RW 05 Desa Turi, Kecamatan Panekan ditemukan dibawah jembatan Majungan, Jumat (9/9).
Ketika dievakuasi jenasah korban sudah rusak dan berbau. Hasil penyelidikan awal petugas, korban tewas akibat terpeleset. ” Dari Hasil dari pemeriksaan visum luar dr. Oky dari Pukesmas Panekan bersama tim indetifikasi Polres Magetan, ditubuh korban tidak ada tanda – tanda kekerasan dimungkinkan dugaan korban terpeleset sehingga korban mengakibatkan meninggal dunia,” kata AKP Budi Kuncahyo, Kasubag Humas Polres Magetan, Jumat (9/9).
Dibeberkan AKP Budi Kuncahyo, sebelum ditemukan meninggal didasar jembatan Manjung, korban sempat pamit kepada keluarga hendak berziarah kemakam adiknya sejak 30 Agustus lalu. ” Sampai larut malam hari korban tidak pulang, sehingga keluarga korban berusaha mencari korban sampai dengan Kabupaten Ngawi namun tidak diketemukan,” ungkap Kasubag Humas.
Sekian lama menghilang akhirnya jenasah laki – laki tersebut ditemukan didasar jembatan Manjung dalam kondisi tidak bernyawa. ” Korban ditemukan keadaan meninggal dunia disungai manjungan tempatnya di bawah jembatan majungan termasuk Desa Turi dengan posisi tengkurap terjepit/tersangkut disela – sela batu,” pungkas AKP Budi Kuncahyo.
Keluarga menerima atas meninggalnya korban dan jenasah diserahkan ke pihak kepolisian oleh Kapolsek Panekan bersama Kepala SPKT Polres Magetan untuk proses pemakaman.