• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update / Pariwisata / Pemerintahan

Selasa, 1 Februari 2022 - 21:13 WIB

PKL Keberatan Dipindah Ke Plasa Kuliner Sarangan.

Area Plasa Kuliner Di Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan. ( Joko Nugroho/Magetan).

Area Plasa Kuliner Di Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan. ( Joko Nugroho/Magetan).

MAGETAN – (Jatimnesia.com)- Pedagang Kaki Lima (PKL) di area Telaga Sarangan bakal direlokasi Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan.

Rencananya puluhan PKL tersebut akan ditempatkan di area Plasa Kuliner Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan, yang telah dibangun Pemkab Magetan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Magetan.

Kepala Disparbud Kabupaten Magetan, Joko Trihono, mengaku jumlah PKL yang akan direlokasi dari area obyek Telaga Sarangan berkisar 50 orang. ” Dalam upaya penataan PK5 yang sudah ada disana dan bukan baru, jumlah PK5 sekitar lima puluhan,” kata Kepala Disparbud Kabupaten Magetan, Selasa (1/2).

Baca Juga :  Untuk Pemudik, Bupati Magetan : Pastikan Kendaraan Layak Jalan.

Namun, proyek Plasa Kuliner Sarangan belum kelar 100 persen. Disparbud Kabupaten Magetan akan kembali mengusulkan anggaran pada Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Tahun 2022. ” APBD Induk belum siap karena masih dihitung kekuranganya, mungkin PAK Tahun 2022 akan diusulkan penyelesaian Plasa Kuliner Sarangan,” pungkas Joko Trihono.

Sementara sejumlah PKL diarea Telaga Sarangan mengaku ingin bertahan berjualan ditempatnya meski ada rencana relokasi ke Plasa Kuliner Sarangan. ” Kalau bisa saya mohon jangan sampai pindah, biar tetap dipinggir telaga, sepi atau tidak tetap disini saja,” kata Lanjar (45) pedagang jagung bakar dipinggir telaga sarangan, Rabu ( 2/2).

Baca Juga :  Ada Mayat Laki- Laki Disungai Buntung Ponorogo.

Menurutnya, dia tidak ingin kehilangan pelanggan yang telah dia jalin selama jualan dilokasi tersebut. ” Saya jualan jagung bakar sudah lima tahun, kalau bisa tetap disini. Sedikit banyak ada langganan, kalau pindah nanti langganan repot mencarinya,” pungkas warga Desa Dadi, Kecamatan Plaosan tersebut.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Marak SD Dibobol Pencuri, Dikpora Magetan Keluarkan SE Untuk Kasek SD-SMP.

Berita Update

Kasus Wabah PMK Meluas, 5 Sapi Di Magetan Kembali Terpapar.

Berita Update

Wali Kota Madiun Ingatkan Pentingnya Pancasila.

Berita Update

Kasus DB Di Pacitan Naik, Ratusan Rumah Di Fogging.

Advertorial

Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Satpol PP dan Bea Cukai Madiun Harapkan Partisipasi Warga Magetan.

Berita Update

Terinveksi HIV dan Covid-19, Warga Magetan Nekat Gantung Diri.

Berita Update

Omset Anjlok, Pedagang Mamin Di Magetan Keluhkan Proyek Dinas PUPR.

Berita Update

Disdagnaker Pacitan Gelar OP Migor, Siapkan 6.00O Liter.