MAGETAN (Jatimnesia.com)-Setelah beberapa tahun vakum paska dibentuk 2016 lampau, Koalisi Kependudukan Indonesia (KKI) Kabupaten Magetan bakal direkonstruksi.
Calon pengurus KKI Magetan mulai dihimpun oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKB dan PPA) Kabupaten Magetan yang merupakan leading sector KKI tingkat Kota/Kabupaten.
Sebagai pengenalan kembali KKI, DPPKB dan PPA Kabupaten Magetan menghadirkan Lutfi Agus Salim, Ketua KKI Provinsi Jawa Timur dalam sosialisasi bertajuk Peran KKI dalam pembangunan di Kabupaten Magetan, di Gedunt Korpri Magetan, Jumat ( 10/12).
Kepada wartawan, Lutfi Agus Salim berharap KKI Magetan dapat memberikan peran penting dalam tahapan pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah kabupaten ( Pemkab) Magetan melalui tugas fungsi masing- masing. ” Melalui KKI, semoga anggota yang tergabung di Kepengurusan Magetan dapat memberikan penting pembangunan Magetan melalui tugas fungsi masing- masing, ” kata Lutfi Agus Salim, Ketua KKI Provinsi Jawa Timur, Jumat (10/12).
KKI menampung berbagai instansi dan lembaga dalam struktural kepengurusan, mulai Akademisi hingga Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Diharapkan anggota KKI dapat menyamakan visi-misi lintas lembaga yang dikemas menjadi informasi untuk masyarakat. ” Tujuan utamanya adalah Edukasi hingga Advokasi yang menyangkut kebijakan – kebijakan pemerintah melalui koalisi para anggota didalamnya,” ungkap Furiana Kartini Kepala DPPKB dan PPA Kabupaten Magetan melalui Miftahudin Sekretaris dinas (Sekdin), Jumat ( 10/12).
Diterangkan Miftahudin, terbentuknya KKI di Magetan akan menambah akurasi data Kependudukan masyarakat. Stakeholder yang dilibatkan mulai BPS Magetan, Bappeda Litbang, Dukcapil hingga Akademisi akan berpadu menyamakan data dan makna dari Kebijakan Pemerintah. ” Koalisi akan bekerja sesuai dengan tupokasi masing – masing hingga menyamakan visi dengan goalnya kesejahteraan masyarakat Magetan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Koalisi Kependudukan Indonesia ( KKI) merupakan mitra kerja pemerintah di bidang kependudukan, yang berperan aktif menjadi motivator dalam mempromosikan dan mensosialisasikan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana ( Bangga Kencana ), serta menjadi pusat kajian maupun informasi serta sarana pertukaran informasi dan memberikan pendidikan kependudukan bagi masyarakat.
Kepengurusan KKI terdiri atas unsur-unsur masyarakat madani campuran dari akademisi, tokoh masyarakat, tokoh agama/adat, Lembaga Swadaya Masyarakat, organisasi profesi, media maupun unsur Pemerintah dan swasta, baik secara organisasi maupun perorangan, yang mempunyai kesamaan misi dan komitmen dalam masalah kependudukan.