• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update

Minggu, 19 Desember 2021 - 22:27 WIB

Petani Pacitan Minta Harga Pupuk Non Subsidi Terjangkau.

Petani Di Kabupaten Pacitan Memupuk Tanaman Padinya. ( Apriyanto/Pacitan).

Petani Di Kabupaten Pacitan Memupuk Tanaman Padinya. ( Apriyanto/Pacitan).

PACITAN (Jatimnesia.com)- Petani Kabupaten Pacitan berharap harga pupuk non subsidi harganya terjangkau. Mereka sadar jatah pupuk subsidi dari pemerintah tidak mencukupi kebutuhan pupuk setiap musim tanam.

Petani tidak bisa berbuat banyak ketika pupuk subsidi habis, mereka terpaksa membeli pupuk non subsidi meskipun harganya mahal, karena jika tidak tanaman padinya mati.

” Memang sangat sulit kala itu. Untuk mendapatkan pupuk saja harus berani membeli di tempat penjual dengan harga yang kurang pantas, tapi bagaimana lagi. Karena kita masih butuh makan walaupun modal tidak sebanding dengan hasilnya,” ungkap Suparman, petani warga desa Plumbungan Kecamatan Kebonagung, Minggu (19/12).

Baca Juga :  Desa Tanjungsari Pacitan Dikucuri Program Kotaku Rp 1 Miliar.

Suparman hanya mampu berharap pemerintah harus benar- benar mengawal tentang ketersediaan pupuk di Kabupaten Pacitan. ” Mau gimana lagi, agar pupuk tidak langka dan harganya bersahabat dengan isi dompet petani, pemerintah harus benar-benar mengawal, jangan hanya mendengar kabar baru bertindak, kasihani nasib petani seperti kami,” tambah Suparman.

Baca Juga :  Buntut Kasus Dugaan Asusila Mahasiswi KKN, Ketua BPD Kediren Ikut Mundur.

Keluhan petani desa Plumbungan Kecamatan Kebonagung diamini Kelompok Tani (Poktan) setempat. ” Karena ingin makan nasi hasil panennya sendiri, kalaupun sisa baru di jual. Maklum, karena petani tidak dapat gaji, Untuk itu pemerintah harus benar-benar mengawal bagaimana pendistribusian pupuk di Kabupaten Pacitan berikut harganya di eceran, kalau terlalu mahal ya ingatkan dong”, ujar Pujud, Pengurus Poktan Kecamatan Kebongagung.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Kerugian PNPM Karas Rp 3,4 Miliar, Kejari Magetan Pastikan Segera Tetapkan Tersangka.

Berita Update

Disperindag Magetan Dorong PKL Rambah Pasar Online.

Berita Update

Magetan Sukses Menggelar Grand Final Duta GenRe 2022.

Berita Update

Proyek KBS Magetan Dimanjakan APBD Ratusan Juta Rupiah.

Berita Update

Polres Ponorogo Ungkap Mafia Pupuk Subdisi Lintas Wilayah.

Berita Update

Komisi II DPRD Pacitan Singgung Kinerja RSUD dan Dinkes Pacitan.

Berita Update

Memperingati Hardiknas, Pelajar Ngawi Kenakan Baju Adat.

Berita Update

Magetan Raih Investment Award Tahun 2021.