MADIUN (Jatimnesia.com) – Kepolisian Resor (Polres) Madiun membagikan ribuan paket sembako kepada masyarakat terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kurang lebih 1.500 paket sembako dibagikan kepada Tukang becak, Ojek online (Ojol), Petani serta Masyarakat miskin (Maskin) diwilayah Kabupaten Madiun yang tersebar di 13 Kecamatan.
” Kita berhasil mengumpulkan 7,5 ton beras dan ratusan kardus mie instan yang akan kita bagikan kepada 1,500 orang yang terdampak kenaikan BBM, ” kata AKBP Anton Prasetyo, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Madiun, Rabu (14/9).
Anton Prasetyo menyebut, pembagian Bantuan sosial ( Bansos) merupakan bentuk kepedulian Polri bersama Bhayangkari kepada masyarakat akibat kenaikan harga BBM mulai 3 September lalu. ” Ini sebagai wujud peduli kami, Polres Madiun dan Bhayangkari untuk sedikit mengurangi beban masyarakat, ” jelas Kapolres Madiun.
Dirinci Kapolres, paket bahan pokok yang disalurkan kepada masyarakat Madiun berisi beras, mie instan serta uang tunai. ” Dari sumbangannya ada sembako, ada mie instan dan sedikit uang tunai untuk membantu masyarakat, ” pungkas AKBP Anton Prasetyo.