• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update / Kesehatan

Rabu, 7 Juni 2023 - 16:55 WIB

Puluhan Perempuan dan Anak Di Magetan Jadi Korban Kekerasan.

Kantor Dinas PPKB PP dan PA Kabupaten Magetan. ( Joko Nugroho/Magetan).

Kantor Dinas PPKB PP dan PA Kabupaten Magetan. ( Joko Nugroho/Magetan).

MAGETAN [ Jatimnesia.com ]- Kelompok Perempuan dan Anak di Kabupaten Magetah hingga saat ini masih saja menjadi korban kekerasan mulai fisik, psikis maupun seksual.

Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PPKB PP dan PA ) Kabupaten Magetan mencatat, periode Mei 2023 sudah ada 13 Kasus yang dialami Perempuan dan Anak.
” Tahun 2022 ada 58 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, dan tahun 2023 sampai Juni ini ada 13 kasus, ” kata Miftahudin, Sekretaris Dinas PPKB PP dan PA Kabupaten Magetan, Rabu (7/6).

Baca Juga :  Bertepatan HUT Bhayangkara, Kajari Lurug Mapolres Magetan.

Dibeberkan Miftahudin, berbagai kasus dialami Perempuan dan Anak di Kabupaten Magetan mulai dari kekerasan fisik, psikis, seksual, perebutan hak asuh, Anak Berhadapan Dengan Hukum (ABH) sampai Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). ” Paling rendah 14 tahun untuk kasus buliying , 16 tahun untuk kasus seksual , 20 sampai 35 tahun kasus KDRT, rata rata kasus paling banyak adalah KDRT yg sedang kami dampingi yang awal mulanya memang adalah pernikahan yang terlalu dini, ” jelasnya.

Sekretaris Dinas (Sekdin) PPKB PP dan PA Magetan ini juga menegaskan, Satuan kerjanya telah berupaya melakukan pendampingan mulai tingkat bawah hingga Home Visit sampai proses hukum. ” Memastikan hak-hak korban terpenuhi dan kerahasian identitas korban juga terlindungi, ” pungkasnya.

Baca Juga :  Hindari Motor Belok Mendadak, Sedan Vios Terjun Ke Sungai.

Sebagai informasi, bocah perempuan berusia 9 tahun di Kabupaten Magetan harus mengalami trauma seumur hidup setelah menjadi korban pencabulan seorang kakek berusia 56 tahun warga Kelurahan Kraton, Kecamatan Maospati.

Kelakuan bejat tersangka bernama Lamidi tersebut, terbongkar setelah korban mengeluh sakit dibagian dadanya karena diremas – remas oleh tersangka yang tidak lain adalah teman kakeknya sendiri.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Tukang Rosok Sujud Syukur, Kasusnya Dihentikan Kejari Magetan.

Berita Update

Puluhan Ribu Warga Magetan Terima BLT BBM & BLT Sembako.

Berita Update

Sambut Pemudik, Disperindag Magetan Periksa Alat Takar SPBU.

Berita Update

Muncul Polemik Lelang Jabatan Kadindik Ponorogo.

Berita Update

Pekerja Proyek Masjid Kebun Refugia Magetan Terjatuh.

Berita Update

Bupati Ony Tunggu Ide PWN Majukan Ngawi.

Berita Update

Ada Kabar, Pendaki Hilang Di Gunung Lawu.

Berita Update

15 Ribu Anak Kota Madiun Jadi Sasaran Vaksinasi.