MAGETAN (Jatimnesia.com)- Sebanyak 710 dosis vaksin di Kabupaten Magetan terancam expired atau kadaluarsa jika tidak segera digunakan.
Data tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan dr. Rohmad Hidayat. “ Yang Expired akhir maret ini Astrazeneca, sekitar 710 dosis, ” ungkap Kepala Dinkes Magetan, Jum’at (4/3).
Berburu waktu agar tidak kadaluarsa, Rohmad Hidayat mengaku menggunakan vaksin Astrazeneca untuk vaksinasi dosis satu, dua maupun tiga. “ Supaya ini tidak terjadi kita manfaatkan astrazeneca untuk kegiatan vaksinasi dosis satu, dua maupun booster,” jelasnya.
Sementara untuk vaksin Sinovac, sesuai dengan edaran dari Kementerian Kesehatan ( Kemenkes) hanya diperuntukan vaksin anak-anak dosis satu dan dua, serta masyarakat umum khusus dosis kedua. “ Selain itu tidak diperbolehkan, “ ungkap Rohmat Hidayat.
Sebagai Informasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan saat ini masih memilik stok vaksin Sinovac sebanyak 24 ribu dosis, Pfizer 5 ribu dosis dan Astrazeneca sebanyak 710 dosis.