MAGETAN [Jatimnesia.com]- Suwarno (71), Warga Desa Gorang-Gareng, RT 05/RW 01, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan ditemukan tergantung di kayu blandar kandang miliknya, Sabtu ( 14/1).
Mayat korban diketahui istrinya sendiri Karmi, ketika hendak ke Kamar Mandi. Saksi mendapati suaminya tergantung diseutas tali tampar dalam kondisi meninggal dunia.
Tidak kuasa melihat suaminya mengakhiri hidupnya dengan cara tragis, Karmi berteriak memanggil anak perempuanya Anik Susiani.
” Karmi (Istri korban) bangun tidur dan kebelakang rumah. Setelah sampai dibelakang rumah saksi Karmi melihat lampu kandang sebelah timur rumahnya menyala. Kemudian Karmi menuju kandang dan melihat suaminya yang bernama Suwarno sudah dalam keadaan meninggal gantung diri di blandar dengan menggunakan seutas tali tampar, Selanjutnya Karmi langsung memanggil anaknya yang bernama Anik Susiani dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Nguntoronadi,” kata AKP Budi Kuncahyo, Kasi Humas Polres Magetan, Sabtu ( 14/1).
Dijelaskan AKP Budi Kuncahyo, korban saat ini menderita sakit komplikasi dan telah berulang kali menjalani perawatan di rumah sakit. ” Korban sebelumnya mempunyai penyakit komplikasi dan dalam satu bulan ini sudah dua kali dirawat inap di Rumah Sakit,” beber Kasi Humas Polres Magetan.
Ketika dilaksanakan pemeriksaan luar, Tim Identifikasi Polres Magetan tidak menemukan bekas luka penganiayaan ditubuh korban. Dipastikan korban meninggal dunia akibat gantung diri. ” Pada Korban tidak ada tanda tanda kekerasan. Terdapat luka bekas jeratan dileher serta Lidah dalam keadaan tergigit,” pungkas Kasi Humas.
Humas Polres Magetan menghimbau kepada masyarakat yang memiliki anggota keluarga dalam kondisi sakit dan tidak kunjung sembuh agar selalu mendampingi dan memberikan dukungan baik mental maupun spiritual kepada pasien.
