• Jasa Cetak & Pasang Banner Berbagai Ukuran. Hubungi “tukangbanner” ☎ 081-335-326-942
  • Jual Murah Camera DSLR Merk Nikon D3200 Rp 1.500.000,- Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Axel Florist Penyedia Papan Ucapan Karangan Bunga Ternama Di Madiun Raya. Hubungi ☎ 081-335-326-942
  • Marketing Iklan Baris ☎ 081-335-326-942. * Harga Rp 49.000 Per Tayang Durasi 1 Minggu

Home / Berita Update

Selasa, 30 November 2021 - 17:23 WIB

Semangat Bangkit Produsen Lempeng Magetan.

Proses Penggorengan Kerupuk Lempeng Khas Magetan. ( Joko Nugroho/Magetan).

Proses Penggorengan Kerupuk Lempeng Khas Magetan. ( Joko Nugroho/Magetan).

MAGETAN (Jatimnesia.com)- Kegigihan Sugianto (54) produsen kerupuk lempeng warga Kelurahan Sukowinangun, Kecamatan/Kabupaten Magetan patut diapresiasi.

Sempat terseok karena pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Antok sapaan sehari – hari Sugianto kini mulai bangkit memasarkan kerupuk lempeng yang dia geluti sejak 15 tahun lalu.

” Dampak Covid-19 sangat luar biasa, kerupuk tidak bisa dipasarkan karena semua jalan ditutup, pokoknya dampaknya sangat berat,” kata Sugianto, Selasa (30/11).

Titik balik Antok dimulai ketika masyarakat telah divaksin, satu demi satu jalur penjualan mulai terbuka, rekanan bisnisnya yakni pengecer dan sales kerupuk lempeng mulai berdatangan untuk “kulakan” lempeng. ” Saya jualnya grosiran saja, per kerupuk Rp 175,-, alhamdulilah banyak yang ambil,” ungkap warga Jalan Letjen Sutoyo tersebut.

Baca Juga :  Risih Murottal Al-Qur'an Bule Ludahi Imam Masjid Di Bandung.

Lempeng khas Magetan buatan Sugianto itu kini tidak hanya dipasarkan di lokalan Magetan, namun telah merambah ke sejumlah kota/kabupaten di Jawa Timur dan Jawa Tengah. ” Katanya sales yang ambil kesini kerupuk dipasarkan di Solo, Jogja, Tulungagung hingga Kediri, ” ujarnya.

Baca Juga :  Polres Ngawi Bekuk Pemulung Budak Sabu.

Seolah baru mampu berdiri karena Pandemi Covid-19 melandai, Sugianto kini dihadapkan meroketnya harga Minyak goreng (Migor) sebagai bahan baku utama produksi lempeng. ” Semoga harga Minyak goreng segera stabil kembali, karena sekali produksi bisa habiskan 2 liter,” keluhnya.

Namun, Sugianto optimis harga Migor akan kembali normal karena pemerintah pasti akan berpihak pada rakyat. ” Saya optimis saja, minyak akan normal kembali, karena pemerintah pasti ikut memikirkan keberlangsungan usaha seperti kami,” tegasnya.

Share :

Baca Juga

Berita Update

Covid-19 Klaster Sekolah Di Ngawi Terus Bertambah.

Berita Update

Kronologi Dinkes Magetan, Anak 10 Tahun Meninggal Sehari Paska Suntik Vaksin

Berita Update

MenKop Minta Pemda Dampingi UKM Agar Dapat KUR.

Berita Update

Parakerta Magetan Sukses Genjot Ekonomi Rakyat Paska Pandemi.

Berita Update

MoU Bidang Datun Pemkab Dan Kejari Magetan Diperpanjang Hingga 2023.

Advertorial

Gebyar Pelayanan Publik DPMPTSP Magetan Jemput Bola Pelaku Usaha Di Kecamatan Bendo.

Berita Update

7 Proyek Magetan Tahun 2021 Tidak Selesai Tepat Waktu.

Advertorial

Dikemas Jalan Sehat, Pemkab Ngawi Gencar Sosialisasi Larangan Peredaran Rokok Ilegal.