PACITAN (Jatimnesia.com)- Ritual yang berujung maut di pantai Watu Ulo, Kabupaten Jember, Jawa timur, beberapa waktu lalu menjadi bahan evaluasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pacitan, Erwin Andriatmoko berharap peristiwa tersebut tidak pernah terjadi di wilayah pantai Pacitan.” Terkait dengan hal itu, semoga di Pacitan jangan sampai terjadi, dan kami BPBD Pacitan akan selalu berkoordinasi dengan teman-teman di lapangan, untuk melakukan pengawasan bila ada kejadian ritual seperti di Kabupaten Jember beberapa waktu lalu,” kata Erwin Andriatmoko, Kalaksa BPBD Pacitan, Kamis (3/3).
Menurut Erwin Andriatmok , pantai – pantai di wilayah Kabupaten Pacitan secara mitos dipercaya merupakan pintu gerbang istana Ratu Pantai Selatan. ” Karena sama-sama kita ketahui, bahwa beberapa pantai kita secara mitos ada yang mengatakan sebagai pintu gerbang nya Ratu Pantai Selatan. Jadi kegiatan ritual di pantai Pacitan semoga jangan ada, karena harapan kami teman-teman di lapangan juga melakukan pengawasan terkait hal itu juga,” pungkas Kalaksa BPBD Pacitan.