MAGETAN (Jatimnesia.com)- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto serta Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar didampingi Bupati Magetan Suprawoto meninjau langsung vaksinasi massal yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia di Gedung Olahraga (GOR) Ki Mageti Kabupaten Magetan, Jum’at (18/2).
Kegiatan vaksinasi serentak tersebut juga di saksikan langsung Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dari dari Istana Bogor serta Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo melalui video conference (Vidcon) dari Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong agar seluruh kabupaten, kota dan provinsi konsentrasi di suntikan yang kedua serta suntikan yang ketiga atau Booster. “ Karena dosis kedua dan ketiga ini saya lihat masih banyak yang di bawah 60%, “ ucap Presiden Jokowi melalui Vidcon, Jum’at, (18/2).
Presiden juga meminta untuk memprioritaskan warga Lanjut usia ( Lansia) karena persentase vaksinasi yang masih rendah. “ Dari data terakhir yang saya terima, 69% yang meinggal karena omicron adalah Lansia, “ jelas Jokowi.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa berharap vaksinasi terus digelar diseluruh wilayah Jatim termasuk di Kabupaten Magetan.“ Oleh karena itu tolong semuanya bisa menyegerakan anggota keluarganya terutama Lansia yang belum vaksinasi dosis 1 atau sudah dosis 1 tapi belum dosis 2, atau sudah dosis 1 dan 2 tetapi belum dosis 3 atau booster. Kemudian pada saat yang sama saya berharap seluruh warga Jawa Timur khususnya Magetan terutama pada usia anak-anak usia 6-12 tahun masih harus di dorong lagi, usia remaja ini yang sudah mendekati 100 %, “ ungkap Khofifah Indar Parawansa.
Sebagai informasi, vaksinasi masal Jawa Timur di gelar di 65 titik dengan sasaran 18.905 dosis. Sementara di Kabupaten Magetan vaksinasi massal di ikuti sebanyak 2.000 warga dengan jenis vaksin Pfizer.
