MAGETAN (Jatimnesia.com)- Pemerintah kabupaten (Pemkab) Magetan mencanangkan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) Tahun 2021 dengan Tema Generasi Muda Berkarya Demi Merawat Cita – Cita, Kamis (16/12).
Wakil Bupati (Wabup) Magetan, Nanik Endang Rusminiarti, secara resmi mencanangkan 3 SSK di Magetan yakni SMKN 1 Bendo, SMP Negeri 1 Maospati dan MTSN 10 Magetan.
Nanik Endang Rusminiarti berharap SSK akan menjadi media edukasi bagi pelajar jenjang SMP – SMA tentang pentingnya menata masa depan. ” Agar anak – anak dapat merencanakan masa depanya dengan baik, jangan sampai ada pernikahan dini “, kata Nanik Endang Rusminiarti, Kamis (16/12).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Jawa Timur, Wahyu Waluyo Ajeng Lukitowati, berharap seluruh sekolah jenjang SMP- SMA di Jawa Timur dapat membentuk SKK agar terlahir generasi sehat dan terencana. ” Karena SSK ini penting sekali untuk menyiapkan generasi kita, jangan sampai menikah muda. Untuk wanita dibawah 21 tahun dan laki- laki dibawah 25 tahun jangan, sebab reproduksi perempuan usia dibawah 21 tahun belum siap, sedangkan laki – laki usia dibawah 25 tahun juga siap secara psikologis”, ungkap Wahyu Waluyo Ajeng Lukitowati.
Kepala sekolah (Kepsek) SMKN 1 Bendo, Eko Soeprajitno, mendukung penuh SSK yang dicanangkan Pemkab Magetan. Menurutnya, SSK selaras dengan program BWM yakni Bekerja, Melanjutkan dan Wirausaha yang digagas oleh SMKN 1 Bendo. ” Program SKK akan kami padukan dengan Program BMW yang dijalankan SMKN 1 Bendo saat ini. Harapanya alumni SMKN 1 Bendo dapat bekerja atau menata karir melalui keahlian yang diperoleh selama belajar disekolah,” tegas Eko Soeprajitno.
Sebagai informasi, peresmian SSK yang digelar di SMKN 1 Bendo dihadiri Ketua DPRD Magetan, Bunda Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Magetan, Cabang Dinas Pendikan Jawa Timur, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Magetan serta Kemenag Magetan.