MAGETAN [ Jatimnesia.com] – Sejumlah Partai Politik (Parpol) di Kabupaten Magetan pemilik kursi legislatif telah menutup penjaringan Bakal Calon Bupati (Bacabup) Magetan periode 2024-2029.
Dari 9 Parpol Parlemen, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Magetan dan DPC Partai Demokrat Magetan telah menutup penjaringan Bacabup dan Bacawabup Magetan. Sedangkan PKB sudah memastikan mengusung Bacabup Nanik Endang Rusminiarti atau Nanik Sumantri pada Pilkada 2024.
Hingga penutupan penjaringan Bacabup Magetan DPC PDI Perjuangan 27 Mei 2024 dan DPC Partai Demokrat 31 Mei 2024, Bupati Magetan periode 2018-2023 Suprawoto tidak mengikuti penjaringan.
Namun jangan salah, Kang Woto sapaan Suprawoto masih bisa berebut rekomendasi Bacabup Magetan melalui Parpol – parpol gemuk pemilik kursi DPRD Magetan periode 2024-2029 seperti seperti PAN (5 kursi) Gerindra (6 kursi), PKS (5 kursi), Golkar (5 kursi) dan Nasdem (4 kursi), atau merangkul PPP meskipun hanya memiliki 1 kursi.
Pasalnya sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota, Parpol atau Parpol gabungan dapat mengusung Paslon dengan mengantongi sekurang – kurangnya 20% suara di Parlemen atau 9 Kursi.
Sejumlah masyarakat Kabupaten Magetan berpendapat apapun dapat terjadi dalam dunia politik yang dinamis sebelum penetapan Pasangan calon ( Paslon) Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) oleh Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Magetan 22 September 2024 mendatang.
” Apapun bisa terjadi, jangan cepat ambil keputusan sebelum penetapan Paslon oleh KPU Magetan, politik itu dinamis,” kata Narendra (37) warga Magetan Kota, Minggu ( 2/6).
Narendra menilai, selain Suprawoto kemungkinan akan ada tokoh – tokoh sentral di Kabupaten Magetan yang akan terjun di Pilkada 2024. Jika melihat masih terbukanya penjaringan Cabup dan Cawabup diberbagai Parpol di Magetan.
” Bisa saja ada tokoh yang sangat dikenal publik Magetan ikut mendaftar jika hitung- hitungan mereka ada kesempatan berebut suara rakyat Magetan, kita tunggu saja sebelum KPU tentukan Paslon,” tutupnya.