MAGETAN [ Jatimnesia.com ] – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan Suratno angkat bicara terkait Magetan Job Fair (MJF) 2025 yang digelar Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Magetan 10 – 11 Mei 2025 kemarin.
Bursa kerja yang dihadiri ribuan pencari kerja tersebut diharapkan mampu menyelesaikan kasus pengangguran di Kabupaten Magetan yang mencapai 13 ribu orang atau sekitar 3,28%.
” Angka laporan terkini angka pengangguran kita khan 13 ribu, dengan adanya lowongan 45 ribu kemarin, sebetulnya kalau bisa terserap warga Magetan sudah luar biasa,” kata Kang Ratno, Jumat ( 13/6).
Politisi PKB itu memastikan akan mengkaji lebih dalam kategori pengangguran di Kabupaten Magetan mulai jenjang pendidikan serta pendidikan yang akan dikolaborasikan dengan serapan Magetan Job Fair kemarin.
” Kira – kira dari Naker ini capaian khususnya angkatan kerja itu berapa, usia pengangguran itu rata – rata berapa, usia produktif kita berapa, lha nanti kita akan kolaborasi akan sinergi habis Magetan Job Fair kemarin, kita akan evaluasi bersama dengan dinas terkait,” ungkap Ketua DPRD Magetan.
Ketua Dewan menegaskan, sesuai amanah Wakil Bupati Magetan Suyatni Priasmoro, peran Disnaker Kabupaten Magetan sebagai penghubung antara dunia kerja dan pencari kerja dari Magetan.
” Kemarin disampaikan dalam Statmen pak Wabup, tugasmu itu sebagai mak comblang, bahasanya makelaran lah, untuk beberapa perusahaan – perusahaan yang siap untuk menampung khususnya tenaga kerja dari Kabupaten Magetan,” pungkas Suratno.
Penulis : septian bayu