MAGETAN [ Jatimnesia.com] – Sekretaris Panitia Pemunutan Suara ( PPS) Desa Selorejo Kecamatan Kawedanan Hadi Purwanto meninggal dunia, Rabu (27/11).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Magetan Noviano Suyide mengamini kabar meninggalnya PPS Desa Selorejo Kecamatan Kawedanan tersebut. ” Tensi dan Gula nya tinggi,” kata Ketua KPU Magetan, Rabu ( 27/11).
Dijelaskan Ketua KPU Magetan, korban kecapekan setelah mempersiapkan Proses Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada) Magetan dan Propinsi Jawa Timur.
” Infonya saat kami dari KPU Magetan ta’ziah, beliau kemaren pulang dari balai desa kecapean lalu mau pijat, di tukang pijat sudah lemas tak dibawa ke RSI dan tadi pagi meninggal dunia,” ungkap Noviano Suyide.
Noviano Suyide mengaku belum mendapatkan laporan petugas PPS yang jatuh sakit lainya karena kecapekan. ” Sejauh ini belum ada data masuk,” pungkas Ketua KPU Magetan.
Adik kandung almarhum, Hadi Suryanto (46) mengaku penyebab kematian kakaknya yang juga menjabat sebagai Kasi Pelayanan Desa Selorejo tersebut diduga karena faktor kelelahan dalam bertugas.
“ Penyebab saya amati yang jelas faktor kelelahan. Karena jelang pemilu kakak saya sebagai kesekretariatan PPS selorejo ya biasa ada meeting sampai malam. Faktor utama kelelahan, “ ucap Hadi Suryanto, Rabu (27/11).
Sebelum meninggal, almarhum Hadi Purwanto pada Selasa (26/11) pukul 22.00 Wib mengeluh sakit dan dilarikan ke RSI Kota Madiun. Setelah di lakukan pemeriksaan kadar gula pada tubuh dan tensi naik. Yang akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 03.00 pagi hari Rabu. “ Sempat dibawa ke rumah sakit Islam jam sepeluh pada Selasa malam, “ imbuhnya.
Almarhum Hadi Purwanto meninggalkan satu orang anak, sedangkan sang istri bekerja di Luar Negeri sebagai TKI. “ Tadi sudah ada yang datang mengucapkan belasungkawa. Dari Camat, Polsek, Koramil dan juga pihak KPU Magetan, “ pungkasnya.