MAGETAN, JATIMNESIA.COM – Jenasah Suroso (55), warga Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan, yang tertimbun material tanah diarea tambang galian C Dukuh Kletak, Desa Trosono, Kecamatan Parang berhasil ditemukan, Minggu ( 28/9).
Korban yang tertimpa material tanah sejak Sabtu, 27 September kemarin, berhasil dievakuasi dari runtuhan tanah urug kurang lebih 6 meter.
” Total material longsoran ratusan meter kubik, kedalaman timbunan kurang lebih 6 meter,” kata Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan Eka Wahyudi, Minggu (28/9).
Dijabarkan Eka Wahyudi, proses pencarian jenasah korban melibatkan 50 personil gabungan dengan durasi waktu 24 jam. ” Kurang lebih 50-an orang,” ungkapnya.
Paska ditemukan, jenasah Suroso dibawa ke Puskesmas Parang. ” Dibawa ke puskesmas parang,” pungkas Eka Wahyudi.
Sebelumnya, Kapolsek Parang, AKP Sukarno, membeberkan penyebab awal longsor di area Tambang diduga akibat getaran excavator atau backhoe loader.
” Diduga akibat getaran alat berat excavator atau backhoe loader. Dimungkinkan getaran operasional bego (backhoe loader). Korban jalan ke TKP , Truk agak jauh dari TKP,” kata Kapolsek Parang, Sabtu, 27 September 2025.








