MAGETAN [ Jatimnesia.com] – Maraknya transaksi jual-beli hewan kurban menjelang hari raya Idul Adha menjadi atensi khusus Kepolisian Resor (Polres) Magetan.
Pasalnya, saat ini banyak beredar berbagai jenis hewan kurban yang diperjualbelikan, tidak hanya di pasar-pasar hewan yang ada di Magetan, namun juga ditawarkan melalui jual-beli online lewat jejaring media sosial (Medsos).
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Magetan Kompol Budi Kuncahyo menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Tidak hanya kepada pembeli, pedagang hewan kurban juga diimbau untuk jujur dan hati-hati saat bertransaksi.
“ Lebih baik langsung tatap muka dalam melakukan transaksi pembelian hewan kurban agar terhindar dari miss komunikasi atau aksi kriminal lainnya, kata Kompol Budi Kuncahyo, Senin (10/6).
Kompol Budi Kuncahyo juga memastikan, Polres Magetan juga mengerahkan Bhabinkamtibmas untuk memantau dan memberikan penyuluhan kepada penjual hewan kurban ataupun masyarakat yang mempunyai hewan ternak agar menjaga dengan baik ternaknya.“ Mulai sekarang bisa dilakukan ronda malam, untuk mencegah tindak pencurian menjelang Idul Adha, “ tambahnya.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Magetan Budi Nur Rochman mengaku bahwa sejak seminggu lalu pasar hewan banyak dikunjungi masyarakat untuk jual- beli hewan kurban. “ Warga sudah siap jauh- jauh hari. Bermacam macam penjualannya, baik di pasar dan sekarang itu banyak yang menerapkan jualannya secara online, “ bebernya.
Budi Nur Rochman memastikan Kabupaten Magetan surplus hewan ternak, seperti populasi kambing 55 ribu ekor, domba 53 ribu ekor dan sapi sejumlah 66 ribu ekor. “ Sapi 66 ribu data dari vaksinasi, “ pungkasnya.
Penulis : septian bayu